Papan Nama Proyek dibuat dengan maksud dan tujuan agar masyarakat umum mengetahui informasi kegiatan pelaksanaan pekerjaan yang sedang dilaksanakan.
Papan Nama proyek berisi Kegiatan Pekerjaan, Pekerjaan, Lokasi, Sumber Dana, dan lain-lainnya disesuaikan dengan tulisan serta ukuran sebagaimana yang tercantum dalam RKS.
Pada lokasi pekerjaan akan dibuat papan nama proyek, papan nama proyek ini dipasang pada tempat yang mudah dilihat dengan mencantumkan data-data proyek antara lain nama proyek, pekerjaan, lokasi, nilai proyek, waktu pelaksanaan, pengawas pelaksana proyek, dll.
Dalam praktiknya, aturan soal kewajiban pemasangan papan proyek ini dituangkan dalam keputusan gubernur. Sebagai contoh di DKI Jakarta yang tertuang dalam Pasal 9 Keputusan Gubernur DKI Jakarta Nomor 72 Tahun 2002 tentang Ketentuan Pengawasan Pelaksanaan Kegiatan Membangun di Propinsi DKI Jakarta (“Kepgub DKI Jakarta 72/2002”)
(1) Sebelum dan selama kegiatan membangun dilaksanakan harus dipasang papan proyek yang mencantumkan nama proyek, nama pemilik, lokasi, tanggal izin, pemborong, dan Direksi Pengawas dengan cara pemasangan yang rapi dan kuat serta ditempatkan pada lokasi yang mudah dilihat.
(2) Dalam hal proyek cukup besar, atau berada pada pekarangan yang luas maka papan proyek tersebut harus dipasang pada beberapa tempat yang mudah dilihat.
(3) Bentuk ukuran dan warna papan proyek sebagaimana dimaksud pada ayat (1), akan ditetapkan kemudian.
Berikut ini adalah metode pembuatannya
Pada lokasi pekerjaan akan dibuat papan nama proyek, papan nama proyek ini dipasang pada tempat yang mudah dilihat dengan mencantumkan data-data proyek antara lain nama
1. Persiapan
- Mengirim program kerja (workplan) termasuk metode kerja, schedule, peralatan, personil kerja dan gambar kerja yang akan digunakan, untuk memperoleh persetujuan dari Konsultan sebelum pekerjaan dimulai.
- Memberitahu Konsultan secara tertulis paling sedikit 24 jam sebelum tanggal dilakukannya pelaksanaan pekerjaan.
2. Kendali Mutu
 |
| Standart Informasi Yang Disampaikan |
- Papan nama proyek yang terbuat dari rangka kayu balok dan tripleks dengan di lapis banner sebagai informasi dengan ukuran sebagaimana tersebut dalam gambar, RKS atau petunjuk dan persetujuan Direksi dan Konsultan Pengawas.
- Papan Nama Proyek bertuliskan data-data pekerjaan dengan tulisan yang jelas, ditempatkan di lokasi pekerjaan yang mudah dilihat umum dan tidak mengganggu pelaksanaan pekerjaan proyek, pekerjaan, lokasi, nilai proyek, waktu pelaksanaan, pengawas pelaksana proyek, dll.
3. Metode Pelaksanaan
a. Siapkan bahan :
- Kaso dengan ukuran 5/7 cm
- Paku berukuran 5 cm dan 7 cm
- Cetak jadi banner
- Triplek 6mm dengan ukuran 120 x 240 cm.
- Adukan Semen, pasir untuk pondasi
b. Yang Pertama tentukan lokasi yang akan di pasang Papan Proyek
c. Galilah 2 sisi untuk pondasi sebagai kaki papan proyek
d. Pasang papan nama proyek berupa papan tripleks dengan bantuan kaso berukuran 5/7 sebagai tiang-tiang penyangga dan penguat sisi pinggir tripleks. Paku sisi sisi kaso
 |
| Contoh Papan Informasi proyek |
e. Tempelkan cetak banner. Bisa dengan paku bisa dengan lem.
f. Angkat dan pindahkan kaki kayu kaso papan proyek pada galian
g. Cor dengan semen agar kuat.
f. Pada bagian belakang bisa lebih di kuatkan dengan menambah kuda kuda agar tidak jatuh karena angin.